Pusat Kajian Islam Tradisional
(PKIT) Pesantren Ciganjur adalah lembaga pusat kajian yang dicita-citakan oleh
almaghfurlah KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Dengan lembaga ini, Gus Dur
mengharapkan Pesantren Ciganjur akan menjadi pusat penelitian tradisi Islam.
Cita-cita ini pertama kali beliau sampaikan pada tahun 2009 kepada Dr. Fariz
Pari, dosen fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif
Hidayatullah Jakarta. Menindaklanjuti cita-cita tersebut, Pak Fariz, demikian
kami menyebut doktor filsafat itu, berusaha membangun dasar-dasar bagi
penelitian ilmiah di Pesantren Ciganjur dengan memberi para santri kuliah teori
logika, filsafat ilmu, metodologi, dan semiotika.
Seluruh entri makalah atau esai yang
diposting di blog ini merupakan usaha awal kami, para santri Ciganjur, untuk
menerapkan hasil kuliah itu ke dalam bidang masing-masing. Usaha awal ini kami
lakukan dengan pertama-tama melakukan penelitian sederhana mengenai tema-tema
tertentu sesuai minat dan metode yang dipilih oleh masing-masing santri. Di
antara kami, ada yang memulai dengan membaca seksama dan lalu meringkas sebuah
teks, ada yang sekalian menyiapkan tugas akhir di kampus, dan pula ada yang
mencoba langsung meneliti mengenai suatu tema tertentu. Harapan kami dengan
berusaha melakukan percobaan penelitian ini dengan teratur adalah terbentuknya
kemampuan meneliti secara ilmiah untuk mewujudkan cita-cita pendiri Pesantren
Ciganjur ini, yang tak lain adalah Romo KH. Abdurrahman Wahid sendiri.
Demikianlah. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar